Panjat Tebing mengintip peluang besar untuk merebut emas Olimpiade Paris 2024 mendatang. Prestasi mentereng atlet panjat tebing Indonesia dalam kejuaraan dunia jadi patokannya.
Indonesia memiliki dua atlet andalan di berbagai kejuaraan internasional. Mereka merupakan Veddriq Leonardo dan Kiromal Katibin, yang pada satu tahun terakhir konsisten menampakan prestasi pada Piala Dunia.
Veddriq bahkan menyandang status kampiun dunia panjat tebing disiplin speed putra dalam 2021, diikuti Katibin yang finis menjadi runner-up.
Keduanya sekarang menempati masing-masing peringkat satu dan 2 global disiplin speed putra Federasi Panjat Tebing Internasional (IFSC), dan bergantian meraih gelar juara serta memecahkan rekor pada 2 seri Piala Dunia Panjat Tebing 2022 pada Seoul dan Amerika Serikat, Mei lalu.
“Panjat tebing merupakan salah satu cabang olahraga prioritas Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). Di Olimpiade Paris, panjat tebing diproyeksikan sanggup membentuk medali setidaknya satu medali emas karena kita punya juara dunianya,” ungkap Menpora Zainudin Amali di Kantor Kemenpora, Jakarta, Senin (6/6/2022).
Demi menjaga prestasi tim panjat tebing Indonesia, Zainudin menyampaikan pemerintah siap mendukung dan memfasilitasi para atlet dalam melakukan pemusatan latihan nasional (pelatnas) jangka panjang menjadi persiapan menatap Olimpiade Paris 2024.
“Mereka akan pelatnas jangka panjang. Kami berfokus lantaran mereka telah menjadi aset bangsa dan tentu mereka wajib mengingat itu dan menjaga agar prestasinya tetap terjaga dan terkontrol hingga Olimpiade Paris,” ucapnya.
(SAL)